Archive for October 2013
Cerpen - Nyonya Rumah Abu
By : Rizky Putri ArianiCerpen Vika Kurniawati (Kompas, 17 Maret 2013)
“LAGIPULA siapa yang akan memperkosa dan membunuh lelaki yang sudah renta ini?” Dan anak bungsu yang kena pulung ini hanya bisa menghela nafas mendengarnya.
Tak ada gunanya membangkitkan argumen dengan Papa, ikatan batin dengan rumah abu sudah terlalu mendarah dagingnya. Sebenarnya tak mengherankan Papa sangat berkeras memintaku
Tag :
Cerpen,
Cerpen - Menunggu Tamu
By : Rizky Putri ArianiCerpen Jusuf AN (Republika, 17 Maret 2013)
AKHIR-AKHIR ini, sebelum pukul enam pagi, sering kulihat ayah duduk di kursi rotan di beranda sembari mendengarkan berita dari radio baterai yang ia taruh di meja. Ketika loper koran tiba, ayah akan mematikan radio, lalu mulai memamah koran sambil sesekali geleng-geleng kepala. Setelah kenyang memakan berita, ia akan menenteng radionya ke dalam
Tag :
Cerpen Ayah,
Cerpen - Mozaik
By : Rizky Putri ArianiVIE:
ADA sejumlah pertanyaan yang membiang di dadaku. Bagai hendak meletus, seperti balon kebanjiran udara.
Pertama, jika pasanganmu diam ketika ia tahu kau telah berdusta padanya. Kau mestinya bertanya; ia diam karena sudah tak ingin ribut atau sudah tak peduli apa pun. Coba kau cerna pertanyaan ini, meski kau tak punya waktu menggunakan hatimu. Mungkin saja hatimu telah kisut, kering
Tag :
Cerpen,
Menyontek Membawa Malapetaka - Cerpen Remaja
By : Rizky Putri ArianiMENYONTEK MEMBAWA MALAPETAKA
Karya Rana Pratama
Bel pun berbunyi. Uts untuk jam ke 3 di mulai. guru guru yang berpakaian coklat muda melangkah begitu cepatnya di kerjar waktu Serambi membawa map bersandar di tangan dan menempel di dada. Temanku pun menunjukan raut muka tak sedap. Muka begitu lemas. Memancarkan kekecewaan di benaknya. Tak kala melihat sesesok pria separuh baya Berbadan besar
Tag :
Cerpen Remaja,
Semua Masih Sama - Cerpen Cinta
By : Rizky Putri ArianiSEMUA MASIH SAMA
Karya Pramitha Mas Agustina
Air mata ini tak berharga lagi,untuk apa aku menangis.Menangisi kehidupanku yang rumit ini.Aku terkucilkan tak ada lagi yang mau berteman denganku.
Seperti pohon yang tak berdaun,seperti merpati yang tak berpasangan dan seperti bulan tanpa bintang,seperti itulah hidupku kini,Semenjak dokter mendiagnosa aku mengidap HIV/AIDS.”Tuhan kenapa kau
Tag :
Cerpen Cinta,
Persahabatan yang Indah - Cerpen Persahabatan
By : Rizky Putri ArianiPERSAHABATAN YANG INDAH
Karya Annida Hanifah E.
Hai ..!! Perkenalkan namaku Qheyshylla Zantedeschia Annisa, aku biasa dipanggil Icha. Aku duduk dibangku kelas 7 di SMP Indonesia Pusaka. Aku mempunyai banyak sahabat, tapi yang paling dekat cuma ada 3 yaitu, Annida, Eriza, dan Riska. Kami bersahabat sejak kelas 3 SD, lho ..!!
Dipagi Yang Cerah ..
"Kakaaaakkk, bangun udah siang mau sekolah
Tag :
Cerpen Persahabatan,